Banten merupakan provinsi yang terbilang baru di Indonesia yakni diresmikan pada tahun 2000.
Walau terbilang baru, Banten memiliki pesona alam yang sangat indah dan bahkan salah satu tempat wisatanya yakni pantai Sawarna menjadi Icon Seven Wonderful Indonesia. Banyak wisatawan dari dalam negeri maupun mancanegara yang datang ke Banten untuk melihat keindahan alam yang berada di Banten. Namun tidak hanya keindahan alamnya saja, Banten juga memiliki budaya yang sangat kental akan adat istiadat salah satunya yaitu suku asli Banten yang sangat terkenal adalah Suku Baduy.
Akan tetapi, menurut Dadan Mustofa selaku direktur UKM Kokesma Untirta souvenir khas Banten jarang ditemui ditempat oleh-oleh. Penelusuran yang kami lakukan banyak dari tempat oleh-oleh hanya menjual makanan, dan wawancara yang kami lakukan dengan salah satu pedagang oleh oleh khas Banten pada tanggal 3 Oktober 2020 menyatakan bahwa “Banyak dari wisatawan yang menanyakan terkait souvenir khas Banten”. Oleh karena itu kami dari UKM Kokesma Untirta berinisiatif untuk membuat souvenir Banten.
Pada tanggal 10 Oktober 2020, Kokesma Untirta mengadakan Kokesma Visit yang menjadi program kerja dari Departemen Public Relation ke LAPENKOP Serang, Banten.
Dimana dalam kesempatan tersebut kami bertemu dengan Sekretaris Dekopinwil Banten, Taufik Rohman. Kami banyak berdiskusi dengan Pak Taufik mengenai Koperasi dan UMKM yang berada di daerah Serang, tak lupa kami menyampaikan maksud dan tujuan kami yaitu kami selaku Koperasi Kesejahteraan Mahasiswa Untirta ingin melakukan kerjasama yaitu memasarkan sebuah produk souvenir Banten guna mengembangkan pariwisata dan mengembangkan usaha Kokesma Untirta serta menjadikannya wadah bagi anggota untuk belajar, mempraktikkan, dan mengembangkan minatnya dibidang bisnis.
Dari hasil kunjungan, kami mendapatkan respon positif yakni berupa arahan dan dukungan untuk pemasaran souvenir dan bisa bekerjasama dengan pedagang oleh-oleh maupun toko koperasi binaan Dekopinwil.
Selain itu, kami diberikan beberapa saran dan banyak dukungan terkait pelaksanaan mengenai pelatihan untuk belajar dan mempraktikkan sebuah kerajinan.
Nantinya, pelatihan tersebut dapat di ikuti oleh anggota Kokesma Untirta dengan pemateri atau narasumber dari beberapa UMKM yang sudah professional menggeluti usaha dibidangnya.
Dengan begitu, para anggota menjadi terlatih jiwa bisnisnya. Sehingga diharapkan nantinya memiliki softskill agar kreatif dan inovatif serta bisa menjadi seorang entrepreneur di masa mendatang dan bisa membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain.
Terkait pelatihan kami akan terus berkordinasi dengan pihak Dekopinwil melihat situasi dan kondisi saat ini yang sedang dalam masa pandemi.
Kunjungan kami tutup dengan dokumentasi penyerahan proposal kerjasama antara UKM Kokesma Untirta yang di wakili oleh Dadan Mustofa selaku direktur utama UKM Kokesma Untirta dan Dekopinwil Serang Bapak Taufik Rohman selaku sekretaris Dekopinwil Serang Banten.
Komentar
Posting Komentar